BPJS Kesehatan Gelontorkan 11 Triliun, Untuk Bayar Rumah Sakit Yang Lolos Verifikasi

BERBAGI

EDITOR : Wiranda Yudhis Arjuna

Tvsumsel – Palembang, Bpjs kesehatan mengelontorkan  dana sebesar rp 11 triliun untuk membayar hutang klaim jatuh tempo bpjs kesehatan kepada rumah sakit. di luar itu , bpjs kesehatan juga melakukan pembayaran sebesar 1,1 triliun dalam bentuk dana kapitasi kepada fasilitas kesehatan tingkat pertama.

Sampai hari ini. Tagihan klaim yang lolos verifikasi dan sudah jatuh tempo, akan di bayar BPJS kesehatan dengan mekanisme first in first out. Urutan pembayarannya di sesuaikan dengan catatan kami.

Saat Ditemui Tim Liputan Tvsumsel, Kepala cabang Palembang BPJS Kesehatan Andi Ashar mengatakan “Rumah sakit yang lebih dulu mengajukan berkas secara lengkap, tentu transaksi pembayaran klaimnya akan di proses terlebih dulu. Upaya menuntaskan pembayaran fasilitas kesehatan ini dapat terwujud karena ada dukungan penuh dari kementerian  keuangan dan kementerian kesehatan “Ujarnya, Selasa (16/04/2019)

menurut andi, setiap tanggal 15 merupakan tanggal pembayaran kapitasi untuk  FKTP. Oleh karena itu , ada kemungkinan pembayaran non kapitasi dan tagihan rumah sakit di bayarkan BPJS kesehatan Pada hari berikutnya. Hal ini merupakan mekanisme pembayaran yang rutin di lakukan setiap bulan oleh BPJS kesehatan.

Biasanya mitra perbankan kami menjalankan transaksi untuk pembayaran kapitasi ini dulu.namun kami pastikan kewajiban pembayaran  ke fasilitas kesehatan sesuai ketentuan yang berlaku dapat dilakukan paling lambat hari ini. Kami juga sudah koordinasi dengan seluruh kantor cabang, sehingga masing-masing kantor cabang bisa memantau dan memastikan fasilitas kesehatan di wilayah kerjanya telah di bayar sesuai dengan ketentuan yang berlaku ,” tegas Andi.

Andi mengatakan, dengan di bayarnya hutang klaim jatuh tempo oleh BPJS kesehatan kepada fasilitas kesehatan, diharapkan pihak fasilitas kesehatan juga bisa melakukan kewajibannya sesuai dengan  yang tertuang dalam regulasi. Andi juga berharap pihak RS dapat kian optimis dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada para pasien JKN-KIS

“Kami selalu berkoordinasi dengan fasilitas kesehatan yang melayani peserta JKN-KIS untuk memberikan pelayanan terbaik tanpa diskriminasi, saya harap masyarakat semakin yakin bahwa program ini akan terus berlangsung, rumah sakit menjadi lebih tenang dan tenaga kesehatan merasa nyaman,” ucap Andi.

Andi juga menginformasikan bahwa Program JKN-KIS yang dikelola BPJS Kesehatan, selain memberikan jaminan layanan kesehatan yang berkualitas  juga memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan industri kesehatan dan penciptaan lapangan kerja.

Ia mengatakan, apabila terdapat kekurangan hendaknya dapat diperbaiki bersama-sama. Menurutnya. jangan sampai ada diskriminasi pelayanan yang bersifat kasuistis. Lalu digeneralisir, sementara sangat banyak peserta JKN-KIS yang terlayani dengan baik.

“Kedepannya lnsya Allah pemerintah akan terus menjaga sustainabilitas Program JKN-KIS ini dan pelayanan kepada masyarakat akan terus diperbaiki. Kami berterima kasih kepada penyedia Iayanan (provider) sekaligus mohon maaf serta apresiasi atas kerja sama, pengertian dan kesabarannya selama ini,” imbuh Andi.

Sebagai informasi khusus di wilayah kerja Kantor Cabang Palembang terdapat 427 FKTP den 57 FKRTL yang telah dbayarkan dana non kapitasi, tagihan klaimnya serta pembayaran pajak DJS oleh BPJS Kesehatan setempat. Adapun total pembayaran yang dilakukan KC Palembang adalah sebesar Rp 266.956.816.805, pada 2-16 April 2019.

( LAPORAN : Hasan Basri )

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here