SOLUSI WALIKOTA BELUM BERHASIL | BAU BUSUK LIMBAH & KOTORAN BABI TETAP RESAHKAN WARGA

BERBAGI
Air Limbah Yang berbau busuk

Tvsumsel-Palembang, Solusi dari pemerintah kota Palembang dengan membuatkan selokan aliran Air agar limbah tahu dan kotoran babi dari tempat pemotongan Babi di RT-13 Kelurahan Kemang manis Kecamatan  Ilir barat II, yang menimbulkan dampak  pencemaran lingkungan di RT-34, RT-20 dan RT-21 Kelurahan bukit lama Kecamatan Ilir barat I ini diharapkan bisa untuk mengatasi permasalahan warga, tetapi hal ini sudah berlangsung sejak lama dan kini tetap meresahkan Warga di 3 RT tersebut, menurut Swanto ketua Rt-34, “limbah ini sangatlah mengganggu  kebersihan dan jugo bau busuknyo tecium kemano-mano”, hal ini sudah diketahui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Palembang (DLHK).

Solusi Walikota dengan membuat selokan, tapi tetap membuat warga resah

Kronologisnya saat itu Walikota H.Harnojoyo meninjau langsung ke rumah saya dan diikuti tinjauan berikutnya dari Wakil Walikota Fitrianti juga meninjau dua minggu kemudian, Hasil dari tinjauan ini, akhirnya Walikota memberikan solusi dengan membuatkan saluran air atau got, tetapi solusi ini belum bisa mengatasi permasalahan bau busuk yang sangat menyengat dari limbah tahu,”Sekarang Warga kami masih resah akibat dari pencemaran limbah ini”.

Ketua RT-34 Swanto Sedang mendokumentasikan air limbah yang meresahkan warga

Saat (DLHK) Palembang dikonfirmasi tim liputan tvsumsel, mengenai hal ini, Selasa 28 Agustus 2018 ,Diterima langsung Helmi SH, Kasi Pengaduan Masyarakat, Helmi hanya bisa menyarankan agar Warga masyarakat yang terkena dampak pencemaran lingkungan tersebut, segera membuat pengaduan resmi melalui RT setempat yang ditujukan kepada Kadis (DLHK) Palembang, agar pihak kami bisa menindak lanjuti keluhan masyarakat tersebut dengan meninjau lokasinya.

Helmi juga menambahkan jikalau pengaduannya sudah masuk, kami akan segera ‘memediasikan’ antara pihak perusaahan tahu dan warga masyarakat, agar tercapai jalan keluarnya, “saat ini Kepala Dinas Drs.H.Faizal AR, lagi tidak berada ditempat”, saya selaku kasi pengaduan hanya bisa memberikan saran saja tutupnya. (Sirlani)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here