EDITOR : Wiranda Yudhis Arjuna
Tvsumsel – Palembang, Dalam mengawal pesta demokrasi agar berjalan seadil-adilnya, puluhan masa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Independen Mahasiswa dan Pemuda (KAIMP) Sumatera Selatan (Sumsel) meminta KPU agar bersifat profesional.
Koordinator Lapangan (Korlap) Wildan Vanlubay mengatakan, Saat Pemilu 2019 nanti pada tanggal 17 April 2019, KPU harus bersikap netral dan adil, karena siapapun nanti calon pemimpin agar meneruskan program-program Pemerintahan yang sudah berjalan.
“Kami minta pesta demokrasi nanti berjalan lancar, dan kami meminta kepada KPU agar pemilu 17 April nanti berjalan dengan jujur dan adil lancar, siapapun yang terpilih nanti menjadi pemimpin agar meneruskan program program Pemerintahan,” tegasnya saat orasi di Bundaran Air Mancur Palembang, Kamis (21/03/2019)
Koordinator Aksi, Abror Vandozer ikut berorasi meminta KPU Sumsel bertugas secara profesional, dan terus melakukan tugasnya sesuai dengan tupoksinya masing-masing.
“Kami menginginkan adanya independensi dari KPU, dan mengecam keras adanya intervensi dari pihak-pihak yang ingin menggagalkan pesta demokrasi ini, Jika ada kecurangan dan kendala dilapangan maka kami akan turun kejalan, intinya kami sepenuhnya mengawal pesta demokrasi ini,” Jelasnya.
Menanggapi aksi tersebut, Kasubag Teknis KPU Sumsel, Muhammad Rais menyambut baik aksi tersebut, karena KPU Sumsel akan mendukung penug dan selalu menegakkan netralitas setiap tahapan kemandirian menjelang Pemilu 2019.
“Aksi damai ini sangat baik bagi kami, intinya untuk mengawal pesta demokrasi, dan aspirasi mereka akan kita sampaikan kepada komisioner, karena komisioner inilah yang membuat kebijakan di KPU,” Terangnya.
Sedangkan untuk sangsi sendiri, pihaknya akan melihat sejauh mana bentuk kecurangan dan mekanisme laporan tersebut.
“Jika ada indikasi pelanggaran laporkan saja ke Bawaslu, nanti Bawaslu akan melihat tingkatan tersebut melalui pengadilan DKPP,” tuturnya.
Dirinya meminta agar masyarakat selalu berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2019,” Jangan sampai terpancing isu hoax yang beredar, sebelum bertindak harusnya dianalisa dulu, dan setiap berita harus dianalisa dulu sesuai dengan fakta,” katanya.
Aksi ini dilakukan di KPU Sumsel lalu dilanjutkan di Bundaran Air Mancur
(R)
